Malang, bidikkasusonline – Nama manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas, kini terseret dalam kasus peredaran rokok ilegal. Ia telah resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh otoritas yang berwenang.
Kepastian itu disampaikan oleh Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Malang, Dwi Prasetyo Rini, yang mengonfirmasi bahwa proses hukum terhadap Wiebie tengah berjalan.
“Memang benar yang bersangkutan sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut,” ujar Rini saat ditemui pada Selasa (13/5/2025).
Menurut Rini, perkara ini sedang ditangani oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai di tingkat pusat, sehingga pihak Bea Cukai Malang hanya mengetahui perkembangan secara umum.
“Saat ini kami hanya mendapatkan informasi bahwa kasusnya sedang dalam tahap penyidikan oleh pusat. Jadi bukan ditangani oleh kantor kami,” jelasnya.
Karena tidak terlibat langsung dalam pengusutan kasus, pihak Bea Cukai Malang pun belum dapat memaparkan secara rinci terkait modus maupun jumlah barang bukti yang diamankan.
“Proses pengungkapan dan penanganan bukan di wilayah kami, sehingga kami tidak memiliki rincian informasi lebih lanjut,” tambah Rini.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Arema FC terkait status hukum manajernya. Kasus ini pun menjadi perhatian publik, mengingat posisi Wiebie yang cukup sentral dalam manajemen klub sepak bola kebanggaan warga Malang.(Red.R)
