Kediri, bidikkasusonline – Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A., mendampingi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, dalam kunjungan kerja di Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau sekaligus menutup program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 yang telah berlangsung selama 30 hari.
Menurut Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, program TMMD ke-122 merupakan kolaborasi antara TNI AD, pemerintah daerah, dan masyarakat guna mempercepat pembangunan di daerah terpencil serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dalam penutupan yang diselenggarakan di Lapangan Brigif 16/Wira Yudha, KSAD menyampaikan apresiasi kepada seluruh prajurit TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat yang telah berkontribusi dalam menyukseskan program ini.
Manfaat Program TMMD bagi Masyarakat Kediri
“TMMD ke-122 di Kediri berhasil menyelesaikan berbagai proyek fisik dan non-fisik yang memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat,” ujar Jenderal Maruli, Kamis (31/10/2024).
Ia juga menjelaskan bahwa TMMD tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga sebagai sarana mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, menciptakan rasa aman, serta mendorong pemerataan pembangunan di wilayah yang masih tertinggal.
KSAD berharap, dengan selesainya TMMD ke-122 ini, masyarakat dapat menjaga dan memanfaatkan hasil pembangunan untuk jangka panjang.
“Semoga pencapaian ini bisa menjadi inspirasi bagi program-program serupa di masa mendatang untuk terus meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya di daerah terpencil,” tambahnya.
Dukungan Terhadap UMKM Lokal di Lokasi TMMD
Selain menutup pelaksanaan TMMD, Jenderal Maruli juga meninjau beberapa stan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang berada di sekitar lokasi acara penutupan. UMKM ini menampilkan berbagai produk unggulan dari masing-masing Kodim di wilayah teritorial Kodam V/Brawijaya, menunjukkan dukungan TNI terhadap pengembangan ekonomi lokal.
Proyek Pembangunan Fisik dan Non-Fisik di Kediri
Program TMMD ke-122 yang berlangsung di Desa Pagung, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, berhasil menyelesaikan berbagai proyek, termasuk pembuatan jalan penghubung antara Desa Pagung di Kecamatan Semen dengan Desa Tiron di Kecamatan Banyakan. Selain itu, terdapat proyek pembangunan fisik lainnya, seperti pembangunan musholla dan program renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang menyasar 20 unit rumah warga.
Dengan selesainya program ini, masyarakat Kediri diharapkan dapat merasakan manfaat nyata dari TMMD dan mendukung pengembangan pembangunan yang berkelanjutan. Program TMMD ke-122 menjadi bukti nyata komitmen TNI AD dalam mendukung pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di daerah terpencil. (Red.D)